Hari Puisi Nasional - Ni Made Purnamasari dan Gestuara
Dalam rangka memperingati Hari Puisi Nasional sekaligus mengenang wafatnya penyair Chairil Anwar,Radjawali #liveintheatre kembali hadir menyajikan kolaborasi menarik dari seorang penyair asal Bali yang berdomisili di Jogja yaitu Ni Made Purnamasari bersama dengan grup musik asal Jawa Tengah, Gestuara.
Diawali dengan penampilan Ni Made Purnamasari dengan membawakan 2 karya puisi,yaitu Catatan 46 karya Chairil Anwar dan Menunggui Ayah karya beliau sendiri.
Puisi Catatan 46 merupakan karya yang ditulis Chairil Anwar untuk merespons semangat zaman era kemerdekaan Republik Indonesia,puisi ini menyerukan perjuangan sekaligus kesadaran untuk terus berkarya.
Karya kedua merupakan puisi yang ditulis langsung oleh Ni Made Purnamasari semasa pandemi,momen menyaksikan kelemahan,ketidakberdayaan dan kepasrahan membangkitkan perenungan tentang daya hidup menggugah beliau untuk menulis karya ini.
Kolaborasi kedua dibawakan oleh grup musik Gestuara dengan membawakan 3 karya puisi yang dialihwahanakan kedalam musikalisasi puisi.Diantaranya Kelahiran dan Sisa-Sisa Suara karya dari Gestuara,Buat Ning karya Sapardi Djoko Darmono.
Karya Kelahiran bercerita tentang pemaknaan hidup manusia dan alam semesta.Suara Sisa-sisa merupakan karya Gestuara yang bercerita tentang suasana hati manusia ketika isi hatinya, hasil pikirannya, pendapat, atau gagasannya tdk didengar oleh siapapun,serta yang terakhir Buat Ning lagu Gestuara yang menginterpretasikan sebuah puisi dari Sapardi Djoko Damono dengan judul yang sama. Berkisah tentang waktu dan penantian.
Penasaran dengan perpaduan karya mereka?Saksikan #liveintheatre spesial Hari Puisi Nasional hanya di Youtube Channel Radjawali SCC,Rabu 28 April 2021 pukul 20.00